Pengaruh pemberian Paket “Affection†terhadap Aktivitas Seksual pada Pasangan Menopause
DOI:
https://doi.org/10.26699/jnk.v6i1.ART.p056-062Keywords:
Paket "Affection", Seksual, MenopauseAbstract
Menopause merupakan masa kritis kehidupan wanita, pada periode ini terjadi perubahan fisik maupun psikis. Pada periode inilah seorang wanita merasa dirinya menjadi tua dan takut tidak dapat memenuhi kebutuhan seksual suami, dengan bertambahnya usia masalah ini tidak harus terjadi. Tujuan penelitian adalah menganalisis Pengaruh Pemberian Paket “Affectionâ€Â Terhadap Aktifitas Seksual Pada Pasangan Menopause. Metode yang digunakan adalah Quasy eksperiment dengan desain penelitian Pretest Post test One Group Design. Populasi dan sampelnya adalah wanita menopause yang memiliki suami dan tidak menderita penyakit yang dapat mempengaruhi aktifitas seksual, sebanyak 20 wanita di dusun Wonosari sebagai kelompok perlakuan dan 20 wanita di dusun Sukosari sebagai kelompok kontrol dengan tehnik Simple Random Sampling. Berdasarkan hasil uji paired sample t test pada kelompok kontrol nilai signifikansi sebesar 0.514 > alpha 0.05 (p > 0.05), bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan aktifitas seksual pada wanita menopause pada pre dan post intervensi. Pada kelompok perlakuan hasil uji t independent nilai signifikansi sebesar 0.023 (p<0.05), bahwa terdapat pengaruh pemberian paket “Affection†terhadap peningkatan aktifitas seksual pasangan menopause. Aktifitas seksual wanita menopause pada kelompok perlakuan lebih tinggi daripada sebelum diberikan intervensi. Oleh karena itu dianjurkan bagi petugas puskesmas untuk menindaklanjuti dengan me- ngembangkan program promosi kesehatan melalui penyebarluasan peman- faatan paket “Affection†bagi pasangan menapouse.
Â
Â
Menopause is a critical period of a woman’s life, during this period physi- cal and psychological changes might occur. During this period, a woman felt herself getting old and afraid if she cannot fulfill her husband sexual needs. This case suppose not happend eventhough the age of a woman increasing. The purpose of the research is to analyze Effects of Giving Affection Packages on Sexual Activities in Menopause Couples. That method used is Quasi experiment with Pretest Post test One Group Design research design. The population and the sample is menopausal women who have husbands and do not suffer from a disease that can affecting sexual activity, there were 20 women in Wonosari district as a treatment group and 20 women in Sukosari district as a control group with the Simple Random Sampling technique. Based on the results of study on paired sample t test in the control group with a significance value of 0.514 & gt; alpha 0.05 (p & gt; 0.05), there was no significant difference in sexual activity in postmenopausal women in the pre and post intervention. On the treatment group the results of the independent t test significant value of 0.023 (p & lt; 0.05), there was an influence on giving “Affection†package to menopausal couples in the case of sexual activity. Women’s sexual activ- ity on menopausal age in the treatment group was higher than before given intervention. Therefore It is recommended for puskesmas officers to follow up by developing health promotion programs through disseminat- ing the application of the “Affection†package for menapouse couples.
References
Endriyani.(2012). Pengalaman Aktivitas Seksual Ibu Menopouse Pada Masa Menopouse. Skripsi. Mahasiswa Program Studi DIV Bidan Pendidik Stikes Aisyiyah.Yogyakarta
Gupta, R., Pillai, V., Punetha, D., & Monah, A. (2015). Love experiences of older african americans: a qualitative study. Journal of International Women's Studies, 16 (3).
Lindh-Åstrand, L., Hoffmann, M., Hammar M., & Kjellgren, I. K., (2007). Women’s Conception of the menopausal transition – a qualitative study, Journal of Clinical Nursing, https://www.divaportal.org/smash/get/diva2:18122/FULLTEXT01.pdf Assessed: 23.08.2017
Marigold, D. C., Holmes, J. G., & Ross, M. (2007). More than words: reframing compliments from romantic partners fosters security in low self-esteem individuals. Journal of Personality and Social Psychology, 92, 232-248.
Priyoto. (2015). Nursing Intervention Classification Dalam Keperawatan Gerontik .Jakarta: Salemba Medika.
Rostiana,T. & Kurniati,T.,Ni Made. (2009). Kecemasan pada Wanita Yang Menghadapi Menopouse. Jurnal Psikologi. Volume 3, No.1.Depok: Fakultas Psikologi Universitas Gunadarma
Setyaningsih, Setyowati, Kuntarti. (2013). Penurunan Kecemasan Ibu Hamil Resiko Tinggi Dalam Menghadapi Persalinan Melalui Paket “Harmoniâ€. Jurnal Keperawatan Indonesia. Jilid 16. Terbitan 3. Hal 176-182
Santoso,S. (2010). Buku Statistik Parametrik. Cetakan keempat. Jakarta:Penerbit PT Elex Media Komputindo
Yuningwati. (2010). Gambaran Pemenuhan Kebutuhan Seksual pada Usia Menopause. Prodi DIII Keperawatan Universitas Muhammadiyah Ponorogo.